Contoh Teks Eksplanasi Kompleks Singkat



Teks Eksplanasi Kompleks Singkat – Selamat datang di website kami. Pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang contoh teks eksplanasi kompleks secara lengkap mulai dari pengertian, tujuan, struktur, ciri-ciri dan contohnya. Nah, untuk lebih jelasnya mari simak pembahasan berikut ini.



Pengertian Teks Eksplanasi Kompleks

Teks eksplanasi kompleks merupakan sebuah teks yang didalamnya berisi tentang proses-proses kejadian berupa mengapa dan bagaimana, tentang suatu kejadian yang berkaitan dengan kejadian alam kejadian sosial, IPTEK, ataupun kejadian-kejadian lainnya, yang berisi informasi bersifat fakta, dimana teks Eksplanasi kompleks mempunyai bagian-bagian, tujuan, ciri, dan strukturnya sendiri.

Struktur Teks Eksplanasi Kompleks

  1. Pernyataan Umum
  2. Deretan Penjelas (Sebab-akibat suatu peristiwa)
  3. Interpretesi (Kesimpulan)

Penjelasan Bagian-Bagian Struktur Teks Ekplanasi Kompleks

  1. Pernyataan Umum, bagian pernyataan umum di eksplanasi kompleks adalah gambaran awal yang akan dijelaskan di teks eksplanasi kompleks. Contoh gambaran umum di teks eksplanasi kompleks yaitu Gempa Bumi Aceh, Maraknya Pengangguran, Seringnya Terjadi Demonstrasi Masa Akhir-akhir ini.
  2. Deretan Penjelas, Deretan Penjelas atau sebab akibat merupakan bagian inti dari sebuah teks eksplanasi kompleks, semua informasi dan inti akan disampaikan pada bagian ini.
  3. Interpretasi atau Kesimpulan, Interpretasi merupakan bagian akhir dari sebuah teks eksplanasi kompleks yang berisi tentang kesimpulan atau penilaian pandangan pengarang terhadap isi teks eksplanasi yang sudah di buatnya.

Ciri – Ciri Teks Eksplanasi Kompleks

Teks eksplanasi kompleks memiliki beberapa ciri-ciri khusus yang dapat membedakannya dengan teks lainnya, yaitu :

  1. Ciri eksplanasi kompleks yang pertama adalah mempunyai 3 bagian strukur seperti yang kami sebutkan diatas yaitu Pernyataan Umum, Deretan Penjelas, dan Interpretasi (Kesimpulan).
  2. Teks eksplanasi kompleks bersifat Faktual atau nyata, dimana teks ekplanasi kompleks disusun berdasarkan suatu peristiwa atau kejadian yang nyata.
  3. Adanya penggunaan kata kerja aksi atau kata kerja aktif di dalam teks eksplanasi kompleks. Kata kerja aksi merupakan kata kerja yang dipakai saat subyek sedang melakukan aksi seperti kegiatan, pekerjaan, tindakan, dan lain sebagainya, atau bisa juga untuk menjelaskan kegiatan yang sedang berlangsun. Contoh kata kerja aksi di teks eksplanasi kompleks yaitu Pak guru sedang memberikan PR kepada para siswanya.
  4. Menggunakan kalimat pasif, kalimat pasif ialah kalimat yang subjeknya sebelum predikat. Kalimat pasif merupakan kalimat yang subjeknya dikenai suatu perbuatan atau aktivitas. Umumnya, kalimat pasif diawali dengan awalan ter- atau di-. Contoh kalimat pasif di teks eksplanasi kompleks yaitu Maling itu diamuk oleh massa, diamuk pada contoh tersebut merupakan kalimat pasif.
  5. Menggunakan konjungsi waktu. Pada umumnya konjungsi waktu digunakan untuk menghubungkan urutan waktu. Contoh konjungsi waktu di eksplanasi kompleks yaitu lalu, selanjutnya, setelah itu, setelahnya, dan kemudian.

Tujuan Teks Eksplanasi Kompleks

Secara garis besar, teks eksplanasi kompleks memiliki tujuan untuk menjelaskan suatu proses terjadinya atau terbentuknya fenomena alam, kejadian sosial, ataupun yang lainnya, yang berisi tentang latar belakang, sebab akibat dan kesimpulan suatu peristinya.

Ketika menjelaskan sesuatu di teks ekplanasi kompleks, misalnya saat menjelaskan tentang fenomena meletusnya gunung agung, maka kita harus benar-benar menjelaskan kejadian sebab-akibat bagiamana terjadinya suatu peristiwa tersebut dengan jelas, dan berdasarkan fakta.

Contoh Teks Ekplanasi Kompleks

Penggunaan Invote (Pemilihan Ketua OSIS SMK N 1 Bawang)

Pernyataan Umum

Invote adalah aplikasi yang dibuat khusus untuk melakukan pemilihan ketua OSIS, aplikasi merupakan pengembangan dari aplikasi CVOTE yang sebelumnya sudah pernah dibuat oleh SMK 1 Bawang jurusan RPL, dan kemudian dikembangkan lagi siswa lainnya. Aplikasi CVOTE ini dibuat dengan tujuan untuk bisa menghemat kertas dan memudahkan pemilihan.

Deretan Penjelas

Aplikasi CVOTE ini dibuat bukanlah tanpa alasan, salah satunya adalah karena untuk menghemat kertas yang terbuang secara percuma seteleh selesai pemilihan, sehingga bisa mengurangi penebangan pohon untuk pembuatan kertas tersebut, digunakan aplikasi CVOTE dipastikan dapat menimimalisir kertas yang terbuang sia-sia.

Selain itu, saat melakukan pemilihan ketua OSIS seperti pada umumnya, tentu hal ini akan membutuhkan banyak waktu, sehingga kegiatan belajar mengajar akan menjadi terganggu dan bahkan tidak dapat dilaksanakan pembelajaran pada hari itu. Namun dengan menggunakan aplikasi ini pemilihan ketua OSIS akan berlangsung dengan cepat dan mudah, sehingga masih bisa memungkinkan untuk kegiatan belajar mengajar setelah kegiatan pemilahan sudah selesai. Nyatanya setelah kegiatan pemilihan ketua OSIS menggunakan aplikasi CVOTE kagiatan belajar mengajar di SMKN 1 bawang masih bisa dilaksanakan dengan baik.

Interpretasi (Kesimpulan)

Menurut saya aplikasi CVOTE ini sangat efektif untuk digunakan di kegiatan pemilihan ketua OSIS, karena CVOTE ini bisa lebih menghemat banyak kertas, waktu, tempat, dan mempunyai dampak positif yang cukup banyak.